Cara Menggambar Rumah, Pohon dan Orang Psikotes TNI/POLRI

Hai sahabat Blog Militer, ada yang pernah gagal dalam tes Psikologi atau Psikotes Gambar ? Atau bingung bagaimana Cara Menggambar Rumah, Pohon dan Orang dalam Psikotes. Berarti artikel ini cocok untuk anda. Simak terus hingga Akhir ya !!!

Kali ini kita akan membahas kembali tentang Tips Tes Psikologi Gambar Khususnya dalam menggambar House, Tree, Person Test. Dimana tes ini merupakan bagian dari rangkaian tes Psikologi guna mengetahui Kepribadian seseorang.

Pernahkah kamu ikut Tes Psikologi ? apakah disuruh menggambar Rumah, pohon dan orang dalam satu kertas dengan situasi yang saling berhubungan.

Tahukah Kamu Maksud dari tes tersebut ? Apa makna dari hasil Gambar yang telah kita kerjakan ? lalu bagaimana Tips dan caranya agar kita dapat menggambar dengan benar serta lolos dalam pelaksanaan Tes ?

Tenang Mas Broo … Kita akan jelaskan satu persatu sehingga kalian semua Faham tentang bagaimana cara menggambar Rumah, Pohon dan orang yang benar. Dan dapat membantu lolos dalam Tes Psikologi atau Tes Psikotes Rekrutmen PNS, TNI/POLRI maupun seleksi karyawan perusahaan.

Sebelum memasuki pembahasan utama tentang Cara dan Contoh Gambar Rumah, Pohon dan Orang dalam Tes Psikotes Rekrutmen TNI/POLRI. Pertama kita harus tahu dulu bagaimana sejarah Tes Gambar Rumah, Pohon dan orang. Tes ini diperkenalkan dan dikembangkan oleh seorang ahli Psikologi barat bernama Jhon Buck pada kisaran tahun 1948.

Sebagai seorang pakar dan ahli Psikologi. Beliau mempunyai keyakinan bahwa Hasil gambar Rumah, pohon dan orang dapat menunjukkan kepribadian sang penggambar. Dan Tes ini dapat dijadikan sebagai suatu cara guna mendapatkan data tentang kemajuan individu seseorang.

Bagaimana cara pengerjaannya ?? Dalam pelaksanaan Psikotes ini, peserta tes akan diminta oleh Testor atau Instruktur untuk menggambar Rumah, Pohon, Orang dalam suatu suasana. Atau dengan gambar orang yang sedang beraktivitas dengan waktu kurang lebih 10 Menit.

Kemudian Hasil Tes ini akan di nilai dan di evaluasi oleh tim penilai. Hal ini untuk mendapatkan keterangan dan data pribadi yang diperlukan. Dalam menentukan bahwa peserta cocok atau tidak dengan kualifikasi pekerjaan yang sedang diikuti.

Daftar Isi tampilkan

Cara Menggambar Rumah, Pohon dan Orang Tes Psikotes TNI/POLRI

1. Gambarlah Rumah, Pohon dan Orang secara utuh dan lengkap

Langkah pertama adalah kalian harus Gambar ketiga obyek tersebut ( Rumah, Pohon dan Orang ) secara utuh dan lengkap. Serta sesuai dengan kegunaannya dan Fungsinya.

Gambar rumah harus lengkap. Terdiri dari Dinding, Genteng, Jendela secukupnya, Pintu dan ventilasi serta kelengkapan lainnya yang seharusnya ada dalam sebuah rumah. Bisa juga ditambahkan seperti Garasi dan tiang rumah.

Gambar Pohon juga harus lengkap. Dimulai dari Batang, Ranting dan Daun. seperti yang telah dicontohkan dalam artikel sebelumnya di Sini di Psikotes Gambar Pohon

Gambar Orang serupa dengan gambar rumah dan pohon. Dimana harus lengkap dan terlihat bagian – bagian tubuh dan panca inderanya. Seperti Rambut, Mata, Telinga, Tangan, Kaki dan Jari – jari.

Hal ini seperti yang telah dicontohkan dalam artikel sebelumnya di Sini Yaitu di Tips Psikotes Gambar Orang

2. Gambar Harus Tegas, tidak putus – putus dan tidak shading ( arsir )

Cara kedua juga serupa dengan Tips menggambar secara berdiri sendiri baik Pohon maupun orang. Yaitu Garis Gambar harus tegas ( pensil sedikit di tekan ).

Garis gambar juga tidak boleh putus – putus. Serta garis gambar juga tidak boleh dengan menggunakan tehnik melukis yaitu Shading atau diarsir.

3. Gambarlah secara Simetris dan Proporsional

Lalu cara yang ketiga adalah kalian harus menggambar secara Simetris dan Proporsional disesuaikan dengan media tempat menggambar.

Simetris Berarti bahwa Gambar harus berada pada tengah – tengah kertas. Dengan jarak gambar baik atas, bawah, kanan maupun kiri sama.

Jangan biarkan hasil gambar lebih condong ke suatu arah baik kanan atau kiri. Karena hal ini dapat menggmbarkan Pribadi yang kurang baik di mata penilai.

Proporsional berarti kalian harus menggambar dengan bentuk dan besar yang sesuai dengan keadaan sesungguhnya. Contoh adalah menggambar Pohon lebih tinggi dari Rumah dan Orang.

Atau juga menggambar jendela sesuai dengan dengan besar rumah. Jangan menggambar sesuatu dengan bentuk dan besar yang terbalik, contoh menggambar ventilasi angin lebih besar dari jendela atau pintu.

4. Gambarlah Sesuai Perintah Testor atau penguji

Berikutnya adalah menggambar sesuai dengan arahan penguji atau testor, contoh adalah ketika penguji memerintahkan menggambar Rumah, Pohon dam Orang maka jangan ada gambar lain selain 3 gambar tersebut.

Contoh gambar tambahan yang tidak perlu namun sering dibuat adalah menggambar awan, burung, matahari atau bahkan pagar. Hal ini juga menyebabkan penilai akan menilai kepribadian anda bahwa tidak taat sesuai perintah.

5. Gambarlah Rumah, pohon dan Orang secara 3 Dimensi

Tutorial Menggambar Rumah, Pohon dan Orang yang kelima adalah menggambar secara 3 dimensi artinya menggambarlah Rumah, pohon dan orang dengan panjang, lebar dan tinggi. sehingga gambar tampak nyata dan realistis.

Jangan Sekali – kali menggambar Animasi seperti kartun, anime, Manga atau gambar 2 Dimensi yang hanya terdiri dari Panjang dan tinggi karena ini tidak akan sesuai keadaan sebenarnya.

6. Perhatikan Waktu yang diberikan oleh Testor atau penguji

Jangan terlena dengan waktu yang diberikan karena ingin menggambar sebaik dan sebagus mungkin, sekali lagi saya tegaskan bahwa tes ini bukan lomba menggambar dimana dinilai gambar yang terbagus, namun dalam psikotes lebih ditekankan pada menggambar secara utuh, lengkap dan teliti.7. Fokus terhadap gambar sendiri

Tips terakhir dalam menggambar ini adalah kalian harus Fokus terhadap gambar milik sendiri, jangan terprovokasi dengan melihat bahkan meniru gambar milik orang lain.

Selain karena waktu yang terbatas ketika anda memutuskan untuk mengikuti gambar orang lain sedang anda juga sudah mulai menggambar maka gambar yang telah anda buat akan dihapus ini menyebabkan kertas tifdak bersih dan rapi serta memungkinkan untuk adanya garis putus putus. Yakinlah pada diri sendiri.